Satukata.co – Laga semifinal Piala AFF 2020 Leg 2, Indonesia melawan Singapura layak dijadikan sejarah sepak bola Asia Tenggara tahun ini. Betapa tidak, banyak tersaji permainan sepak bola modern mulai determinasi, strategi hingga faktor keberuntungan yang ditampilkan penggawa Timnas Indonesia melawan tuan rumah Singapura (The Lions) dengan skor akhir 4 – 2 setelah menjalani babak perpanjangan waktu, lantaran kedua tim bermain imbang 2-2 dan harus dilakukan penambahan waktu 2x 15 menit.
Tim Singapura juara Piala AFF empat kali harus mengubur impiannya untuk bermain final kelima kalinya di negaranya sendiri setelah kalah agregat dari Indonesia 3 – 5. Sebelumnya di Leg 1 skor sama kuat 1 – 1.
Pada hari Natal 2021, Timnas Indonesia lolos ke final Piala AFF setelah menyingkirkan delapan pemain Singapura hingga babak tambahan. Striker bernomor punggung 7 Ezra Walian membawa Garuda unggul 1-0 di menit kesebelas. Kemudian, Singapura harus bermain dengan 10 pemain menjelang turun minum. Dimana bek tengah Safuwan Baharudin diusir wasit karena mendapat dua kali kartu kuning setelah terlibat insiden dengan kapten Indonesia Asnawi Mangkualam.
Sisa 1 menit tambahan babak pertama, Indonesia dikagetkan dengan tendangan keras gelandang serang The Lions Song Ui-yong ke pojok kiri gawang Indonesia yang menyamakan kedudukan tepat sebelum memasuki jeda. Song membobol gawang Indonesia, memanfaatkan kemelut di depan gawang sehingga babak pertama kedudukan 1-1. Pertandingan Indonesia vs Singapura bermain di Stadion Nasional Singapura, Sabtu (25/12/2021)
Singapura kembali mendapat kartu merah di menit ke-67 setelah bek Irfan Fandi menjatuhkan Irfan Jaya yang mendapatkan umpan matang hasil bola lop operan striker Hanis Saghara Putra yang menggantikan Ezra Walian. Namun, kalah jumlah pemain, The Lions malah berhasil membobol Indonesia tujuh menit kemudian via gol tendangan bebas ala Andrea Pirlo yakni dari gelandang flamboyan bernomor 8 Shahdan Sulaiman. Dalam momen ini, Shahdan dipilih Panpel AFF sebagai man of the match dan mendapatkan sebuah smartphone dari Oppo.
Indonesia baru menyamakan kedudukan di menit ke-87 berkat gol wing bek kiri Pratama Arhan memanfaatkan bole rebound hasil tendangan keras dari Witan Sulaiman yang mampu diblok oleh penjaga gawang The Lions Hassan Sunny yang bermain trengginas. Sempat dibuat senam jantung, Singapura nyaris unggul di menit injury time (90) lewat eksekusi penalti setelah Arhan tidak sengaja menjatuhkan pemain Singapura. Tapi, kiper Garuda Nadeo Argawinata dapat menyelamatkan gawang Indonesia. Babak kedua berakhir 2-2 dan harus ada penambahan waktu untuk menentukan pemenang.
Indonesia mencetak gol cepat di babak pertama extra time lewat gol bunuh diri Shawal Anuar disusul sontekan Egy Maulana Vikri mencetak gol keempat Indonesia memanfaatkan umpan corner kick dari Evan Dimas Darmono yang gagal dihalau kiper Singapura Hassan Sunny tepat sebelum babak pertama extra time berakhir. Singapura berupaya mengejar ketertinggalan di waktu tersisa, tapi upaya mereka gagal. Alih-alih mencetak gol, tim tuan rumah justru kembali mendapat kartu merah atas nama Hassan Sunny yang keluar dari sarangnya mengganjal pergerakan manuver cepat ke mulut gawang yang dilakukan Irfan Jaya, dilansir dari infosatu.co
Kesuksesan menembus final keenam AFF di bawah arahan Pelatih Korsel Shin Tae Yong (STY). Lewat perjuangan 120 menit, kapten Asnawi Mangkualam dkk sukses menuai hasil positif. Sebelumnya, Indonesia mampu menembus Final Piala AFF atau dulu sebelumnya Piala Tiger pada edisi 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016. Meski sudah lima kali lolos ke final, timnas Indonesia masih belum pernah menyandang status raja sepak bola Asia Tenggara. Sebab, timnas Indonesia selalu kalah atau terus menjadi runner up pada lima final Piala AFF sebelumnya.
Fakta ini pun membuat timnas Indonesia kini berstatus tim tersial dalam sejarah final Piala AFF. Untuk itu, apakah pada Final Piala AFF Leg 1 (Rabu, 29 Desember 2021) dan Leg 2 (1 Januari 2022), mampukah Indonesia menjadi juara?. Peluang timnas Indonesia untuk memutus tren buruk itu pada final Piala AFF 2020 tentu sangat terbuka. Namun, timnas Indonesia dipastikan harus bekerja ekstra keras jika ingin mengakhiri puasa gelar Piala AFF tahun ini. Sebab, lawan timnas Indonesia pada final Piala AFF 2020 nanti adalah salah satu langganan juara Piala AFF yakni Thailand atau Vietnam.