SatuKata.Co, Samarinda – Dalam rangka menyambut Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang baru di Kalimantan Timur, Sri Puji Astuti, Ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, menekankan pentingnya peningkatan keterampilan tenaga kerja lokal. Hal ini dianggap krusial, terutama bagi lulusan Sekolah Teknik Menengah (STM), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan universitas, untuk memiliki keterampilan yang relevan dengan tuntutan pasar kerja saat ini.
Dengan perkembangan teknologi informatika yang semakin pesat, Puji menyoroti bahwa lulusan harus dilengkapi dengan keterampilan yang memadai untuk bersaing, tidak hanya di sektor teknologi tetapi juga di berbagai bidang lainnya. “Tidak semua lulusan harus beralih ke sektor teknologi, namun mereka harus memiliki keterampilan yang memadai untuk bersaing dengan lulusan dari luar daerah,” ujar Puji.
Puji juga mengingatkan bahwa peluang kerja tidak terbatas pada sektor pemerintahan saja. Lulusan harus diberikan kesempatan untuk berkarya dan berkreasi di sektor swasta, yang menawarkan berbagai peluang bagi mereka untuk mengembangkan potensi.
Namun, Puji mengkritik kurangnya kreativitas dan semangat juang yang dimiliki oleh sebagian besar lulusan di Samarinda. “Kita terlalu dimanjakan dengan alam, sehingga daya juang kita kurang,” ungkapnya. Menurutnya, ketergantungan yang berlebihan pada kekayaan alam dan kenyamanan hidup telah mengurangi semangat juang generasi muda.
Sebagai tantangan bagi Samarinda, Puji mengajak semua pihak untuk mempersiapkan generasi muda agar lebih siap dan gigih dalam menghadapi persaingan di dunia kerja. “Harus ada kerja sama antara masyarakat dan pemerintah setempat untuk meningkatkan keterampilan dan semangat juang generasi muda,” tegas Puji.
Puji juga menyerukan pembukaan ruang diskusi untuk mengubah pola pikir yang terkungkung dalam kemalasan dan ketergantungan. “Mudah-mudahan, seiring berjalannya waktu, kita bisa lebih bersaing karena kita tetap terikat dengan semangat anak IKN,” harap Puji.
Dengan adanya upaya bersama ini, diharapkan Samarinda dapat melahirkan generasi yang lebih siap menghadapi tantangan di masa depan, generasi yang tidak hanya unggul dalam keterampilan tetapi juga memiliki semangat juang yang tinggi untuk mencapai kesuksesan.
(MF)