Satukata.co – Sebanyak 55 anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2024-2029 resmi dilantik dalam rapat paripurna. 31 orang di antaranya merupakan wajah baru, sedangkan 24 orang lainnya merupakan anggota DPRD yang terpilih kembali di Pileg 14 Februari 2024.
Pelantikan dan pengambilan sumpah dilaksanakan di gedung utama DPRD Kaltim pada Senin (2/9). Pelantikan ini turut dihadiri, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim Sri Wahyuni.
Akmal Malik memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah menyalurkan hak suaranya pada Pileg 2024 lalu. Dia menegaskan bahwa anggota DPRD dipilih oleh rakyat dan diawasi oleh lembaga penegak hukum dalam bekerja.
“Mengacu undang-undang, sudah jelas bahwa anggota DPRD provinsi maupun kabupaten dan kota dipilih oleh rakyat. Anggota DPRD merupakan perwakilan aspirasi partai politik. Bahkan, kerja dewan juga diawasi penegak hukum di Indonesia seperti KPK, BPK dan BPKP,” kata Akmal saat membaca sambutan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Senin (2/9/2024).
Menurut Akmal, Kaltim memiliki kondisi yang strategis di mata pemerintah pusat. Dia mengatakan sinergitas antara pemerintah daerah dan DPRD sangat diperlukan untuk merealisasikan program-program yang ada.
“Sesuai undang-undang, sinergitas dan koordinasi Kepala Daerah dengan DPRD sangat diperlukan. Dengan begitu dapat menyinkronkan program pemerintah pusat, provinsi, kabupaten dan kota,” jelasnya.
Sementara itu, anggota DPRD Kaltim dari Fraksi Gerindra, Akhmed Reza Fachlevi mengucapkan rasa syukur atas pelantikan yang berlangsung lancar. Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara DPRD dan Pemprov Kaltim dalam menghadapi tantangan ke depan.
“Kami yakin dengan banyaknya anggota baru yang berkapasitas mumpuni di DPRD, kita dapat bersinergi dengan baik bersama pemerintah provinsi untuk membangun Kalimantan Timur yang lebih maju,” ujar Reza.
Terkait potensi masuknya kader Gerindra dalam jajaran pimpinan DPRD, Reza menegaskan bahwa pihaknya akan mengikuti arahan dari pimpinan partai, baik di tingkat pusat maupun daerah.
“Kami berharap, siapapun yang mewakili Gerindra di pimpinan DPRD adalah sosok yang dapat mengayomi seluruh anggota serta memperjuangkan aspirasi masyarakat,” pungkasnya.