Satukata.co – Basarnas Cilacap mendapatkan informasi atas warga yang diduga jatuh dan tenggelam di Bukit HUD Desa Karangbolong Kecamatan Buayan Kabupaten Kebumen.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan informasi pertama masuk dari Beja anggota SAR Lawet Perkasa, Minggu (7/11/2021) pagi yang langsung menghubungi ke petugas siaga kantor bahwa telah terjadi seorang warga yang di duga jatuh dari bukit dan tenggelam.
“Mengetahui informasi tersebut kita langsung memberangkatkan satu regu beserta peralatan lengkap seperti rubber boat, satu set alat mountenering dan rescue car untuk berangkat ke lokasi kejadian,” kata Nyoman.
Berdasar informasi awal, korban berangkat dari rumah pada Sabtu (6/11/2021) sekitar pukul 10.00 WIB dan sampai waktu magrib belum pulang, akhirnya pihak keluarga minta bantuan untuk pencarian, lalu dari masyarakat dan relawan dari unsur SAR Lawet Pasir, Bagana, TPKL Pasir, Destana langgeng jaya, melakukan penyisiran dari kegiatan yg biasanya yang di lakukan oleh korban ke kawasan bibir karang gua lebuh, bawah bukit hud sebelah selatan yang biasa korban pasang tangkap udang lobster.
“Di TKP ditemukan tas yang berisi umpan, rokok, topi, alat pikat dan bekas tambang putus yang buat turun ke bibir gua buat pasang alat pikat lobster yang dicurigai milik korban,”;terang Nyoman.
Korban diketahui bernama Sadar (56) berlamat RT 02 RW 02 Dusun Gedong Desa Karangbolong Kecamatan Buayan.
Sampai saat ini Minggu (7/11/2021) pukul 14.00 WIB, tim masih melakukan pencarian dan pemantauan di sekitar bukit dan apabila menemukan korban rencana evakuasi, tim memakai tali untuk menarik korban ke atas.
Unsur SAR Gabungan terdiri Basarnas Cilacap, Polsek Buayan, Koramil Buayan, BPBD Kebumen, SAR Lawet Perkasa, SAR Tunas Kelapa, Bagana, Rapi, Orari, TPKL Pasir, SAR Pasir, Gertaks, Mdmc Banyumas dan warga sekitar.