Satukata.co – Anggota Pansus LKPj sekaligus Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar, menyoroti kurangnya pengawasan yang optimal terhadap mobilisasi angkutan tanah menggunakan truk DT roda 10 dalam pembangunan terowongan di Jalan Sultan Alimudin.
Deni menjelaskan bahwa rute yang dilalui oleh truk-truk besar ini, termasuk Jalan Kakap, Jalan Tongkol, Jalan Pesut, dan Otista, merupakan jalur yang padat dan sering mengalami kemacetan. Oleh karena itu, dia mendorong agar pengawasan diperketat untuk mencegah kemacetan dan potensi kecelakaan.
“Pihak Dinas PUPR mengakui catatan yang saya sampaikan dan berjanji untuk meningkatkan pengawasan di lapangan. Mereka akan memastikan jumlah pekerja yang disiapkan sesuai kebutuhan dan memastikan mobilisasi tanah berlangsung tertib dan lancar,” kata Deni saat melakukan inspeksi pembangunan terowongan di Jalan Sultan Alimudin, Kamis (25/4/2024).
Proyek pembangunan terowongan di Jalan Sultan Alimudin ini sangat penting dan diharapkan dapat selesai tepat waktu tanpa mengganggu masyarakat sekitar.
“Saya dan pihak terkait berharap bahwa peningkatan pengawasan ini akan membantu mencapai tujuan tersebut,” tutup Deni.