Satukata.co – Pilkada bukan hanya sekadar kontestasi politik untuk memilih pemimpin, tetapi juga cerminan kedewasaan demokrasi di sebuah wilayah. Kalimantan Timur, sebagai salah satu provinsi strategis yang kini menjadi sorotan nasional, memiliki tanggung jawab besar untuk menunjukkan bahwa masyarakatnya mampu menjaga nilai-nilai persatuan di tengah perbedaan.
Sebagai Ketua PMII Rayon FISIP Universitas Mulawarman, saya ingin menggarisbawahi pentingnya mewujudkan Pilkada yang damai di Kalimantan Timur. Dalam situasi politik yang dinamis, kita sering kali dihadapkan pada berbagai potensi konflik, baik yang berasal dari perbedaan pilihan maupun karena pengaruh pihak-pihak yang ingin merusak keharmonisan masyarakat. Namun, kita harus mampu menempatkan kepentingan bersama di atas kepentingan individu atau kelompok.
Pilkada damai adalah pondasi bagi pembangunan daerah yang berkelanjutan. Kalimantan Timur yang kini sedang bertransformasi menjadi pusat pembangunan nasional melalui proyek Ibu Kota Nusantara (IKN), memerlukan stabilitas politik dan sosial. Kerusuhan atau konflik selama Pilkada hanya akan menghambat proses ini. Sebaliknya, Pilkada yang berjalan lancar dan damai akan memberikan legitimasi yang kuat kepada pemimpin terpilih untuk menjalankan visi pembangunan dengan dukungan masyarakat yang solid.
Peran mahasiswa, khususnya kami di PMII, sangat penting dalam mengawal terciptanya Pilkada yang damai. Kami berkomitmen untuk menjadi agen perubahan yang aktif mengedukasi masyarakat tentang pentingnya demokrasi yang sehat. Melalui diskusi publik, kampanye anti-hoaks, dan penyebaran nilai-nilai toleransi, kami ingin memastikan bahwa proses demokrasi di Kalimantan Timur berlangsung dengan penuh kedamaian.
Kepada seluruh elemen masyarakat, saya mengajak kita semua untuk menempatkan persaudaraan dan kebersamaan sebagai prioritas utama. Pilihan boleh berbeda, tetapi kita tetap satu dalam membangun Kalimantan Timur yang lebih maju. Mari kita buktikan bahwa Kalimantan Timur adalah contoh terbaik demokrasi yang matang dan damai di Indonesia.
Salam Pergerakan,
Ali Sya’ban Muthahari
Ketua PMII Rayon FISIP Universitas Mulawarman.