Penulis: admin

Kutai Timur – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Timur terus memaksimalkan proses validasi data Anak Tidak Sekolah (ATS) yang bersumber dari Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin). Sekretaris Disdikbud Kutim, Irma Yudiwa, menjelaskan bahwa data ATS bersifat dinamis dan dapat berubah setiap hari, sehingga perlu diverifikasi secara langsung untuk mendapatkan gambaran yang akurat di lapangan. Irma mengungkapkan bahwa hingga 14 November, total ATS yang tercatat dari Pusdatin mencapai 10.546 anak. Dari jumlah tersebut, Kutim berhasil memverifikasi 5.497 anak, dengan 3.490 di antaranya sudah kembali aktif bersekolah. “Data ATS tidak bisa hanya dilihat dari angka. Harus dipadankan dengan kondisi nyata…

Loading

Read More

Kutai Timur – Di balik berjalannya layanan kesehatan di setiap puskesmas, terdapat rantai logistik yang harus dikelola secara konsisten agar tidak terjadi kekosongan obat maupun alat medis. Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kutai Timur, Sumarno, menjelaskan bahwa pengelolaan obat di daerahnya kini dilakukan melalui sistem perencanaan yang lebih terstruktur dan berkelanjutan. Menurut Sumarno, setiap puskesmas wajib menyusun rencana kebutuhan obat dan perbekalan kesehatan untuk satu tahun ke depan. Dokumen tersebut kemudian diajukan ke Dinas Kesehatan dan diteruskan ke gudang farmasi sebagai dasar penyediaan stok. “Puskesmas membuat rencana kebutuhan secara lengkap, mulai dari jenis hingga jumlah obat. Setelah itu kami verifikasi dan…

Loading

Read More

Kutai Timur – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mulai memperluas pola penanganan stunting melalui strategi kolaboratif yang melibatkan lebih banyak unsur pendukung pendanaan. Tidak hanya mengandalkan anggaran pemerintah daerah, DPPKB kini mendorong pemanfaatan dana RT serta dukungan Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan sebagai sumber intervensi tambahan bagi keluarga berisiko stunting. Kepala DPPKB Kutim, Achmad Junaidi, menyebut keterlibatan dua sumber tersebut diyakini dapat mempercepat penanganan sekaligus memperkuat aspek intervensi yang selama ini dilakukan pemerintah. “Kalau dana RT dan CSR bisa berjalan bersamaan, dampaknya pasti lebih terasa. Kami sudah mendorong dua sumber ini saling melengkapi,”…

Loading

Read More

Kutai Timur – Pemerataan akses internet di satuan pendidikan terus dikebut oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Timur. Sekretaris Disdikbud Kutim, Irma Yudiwa, mengungkapkan bahwa hingga saat ini sekitar 400 sekolah telah terpasang fasilitas internet, termasuk jaringan Starlink untuk wilayah yang sulit dijangkau jaringan konvensional. Menurut Irma, pemasangan internet dilakukan bertahap mulai dari PAUD, SD, hingga SMP, menyesuaikan kebutuhan sekolah dan kondisi wilayah. Kehadiran internet tidak hanya mendukung kegiatan pembelajaran digital, tetapi juga terintegrasi dengan berbagai sistem administrasi pendidikan dan kepegawaian, seperti penggunaan aplikasi absensi ASN yang dikelola BKPSDM. “Internet menjadi kebutuhan dasar sekolah. Bukan hanya untuk belajar, tapi juga…

Loading

Read More

Kutai Timur – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mulai memperkuat transformasi layanan publik berbasis teknologi melalui peluncuran aplikasi “OLGA” (Olahraga Kutai Timur). Inisiatif ini menjadi langkah baru dalam digitalisasi data keolahragaan sekaligus mempermudah masyarakat mengakses informasi mengenai kegiatan dan pengembangan atlet di daerah. Kepala Dispora Kutim, Basuki Isnawan, mengatakan bahwa OLGA dirancang sebagai portal terpadu yang menghimpun berbagai informasi mengenai atlet, cabang olahraga, hingga sarana dan prasarana yang tersedia. “Mulai dari data atlet, jadwal event, hingga informasi fasilitas olahraga semuanya bisa diakses lewat OLGA,” ujarnya. Basuki menjelaskan bahwa aplikasi OLGA juga memiliki fungsi promosi bagi cabang…

Loading

Read More

Kutai Timur – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus memperkuat sinergi antarinstansi dalam menangani keluarga berisiko stunting. Salah satu langkah yang kini didorong adalah program “Jemput Bola Stop Stunting”, yakni mekanisme kolaboratif yang melibatkan berbagai perangkat daerah untuk turun langsung ke lapangan melakukan koordinasi, konsolidasi data, hingga percepatan intervensi. Kepala DPPKB Kutim, Achmad Junaidi, menegaskan bahwa persoalan stunting tidak bisa ditangani oleh satu instansi saja. Perlu kerja terintegrasi mulai dari validasi data, pemenuhan gizi, edukasi pola asuh, hingga perbaikan sanitasi dan lingkungan keluarga. “Ini bukan kerja satu lembaga. Kami bergerak bersama supaya data dan…

Loading

Read More

Kutai Timur – Upaya digitalisasi pendidikan di Kabupaten Kutai Timur terus menunjukkan kemajuan signifikan. Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutim, Irma Yudiwa, mengungkapkan bahwa sebanyak 35 sekolah saat ini tengah disiapkan untuk menjadi Google Reference School, sebuah predikat bergengsi yang menandakan kesiapan sekolah dalam menerapkan pembelajaran digital berbasis Google for Education. Menurut Irma, seluruh guru di sekolah calon penerima predikat tersebut sudah mengikuti pelatihan Level Zero (L0) dan kini memasuki tahap lanjutan, di mana minimal 30 persen guru harus lulus sertifikasi Level 1 (L1). “Kami mendorong semua guru mengikuti pelatihan. Tahap L1 menjadi syarat dasar agar sekolah bisa melaju ke…

Loading

Read More

Kutai Timur – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mulai mematangkan berbagai langkah persiapan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Timur 2026. Kepala Dispora Kutim, Basuki Isnawan, menyebut proses pembinaan atlet harus dilakukan sejak dini agar kontingen Kutim mampu tampil maksimal dan mencapai target capaian medali. “Porprov masih beberapa tahun lagi, tapi persiapan harus dimulai dari sekarang supaya kita bisa mencapai target tiga besar,” ujarnya. Basuki mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kutim untuk memantau perkembangan atlet di setiap cabang olahraga. Sejumlah cabang pun telah mengikuti babak pra-kualifikasi (pra-porprov), dan menurutnya menunjukkan progres…

Loading

Read More

Kutai Timur – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menekankan bahwa validasi data keluarga berisiko menjadi fondasi utama dalam upaya menekan angka stunting. Kepala DPPKB Kutim, Achmad Junaidi, menyebut proses validasi tidak hanya sebatas menghitung jumlah kasus, tetapi juga menggali faktor pemicu stunting secara lebih menyeluruh dan terukur. “Validasi ini kami lakukan untuk mengetahui secara pasti faktor risiko yang dihadapi setiap keluarga, seperti akses air bersih, sanitasi, dan pola makan,” ujarnya. Ia menyampaikan salah satu contoh daerah dengan risiko tinggi adalah Kecamatan Sangatta Utara, yang tercatat memiliki lebih dari 3.600 keluarga masuk kategori berisiko. Menurutnya,…

Loading

Read More

Kutai Timur – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus memperkuat kualitas sumber daya manusia di lini paling depan program keluarga berencana dan percepatan penurunan stunting. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah peningkatan kapasitas Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) dan Tim Pendamping Keluarga (TPK), yang selama ini menjadi garda terdepan dalam pelayanan berbasis keluarga di tingkat desa dan kecamatan. Kepala DPPKB Kutim, Achmad Junaidi, mengatakan PLKB dan TPK memegang peran sangat vital dalam pendataan keluarga berisiko stunting sekaligus menjadi penggerak edukasi kesehatan reproduksi, gizi, hingga pola asuh. Data yang mereka kumpulkan menjadi dasar pemerintah…

Loading

Read More