Satukata.co – Abdus Somad Fauzan resmi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Barisan Muda Kosgoro 1957 (BMK’57) Kaltim periode 2021-2026.
Keputusan tersebut diambil dalam Musyawarah Daerah (Musda) BMK’57 Kaltim ke-4 yang terselenggara di Gedung Sekretariat DPD I Partai Golkar Kaltim, Selasa (23/11/2021).
Menanggapi hal itu, Ketua Pengurus Daerah Kolektif (PDK) Kosgoro’57 Kaltim Sarkowi V Zahry membeberkan bahwa sebenarnya pelaksanaan Musda ini dipercepat dari jadwal yang sudah ditentukan sebelumnya.
“Musda ini dipercepat namun tidak apa-apa, karena lebih cepat lebih baik. Kan kita ingin melakukan regenerasi sesuai arahan pusat, kebetulan respon dan antusias kepengurusan BMK’57 Kaltim sangat bagus,” ungkapnya.
Melakukan regenerasi pada struktur organisasi BMK’57 kata Owi, sapaan akrabnya, memang sudah lama menjadi harapannya.
“Saya ingin semua organisasi di Kasgoro bisa eksis, sehingga program yang ada di Kasgoro dapat dibackup dan semuanya bergerak bersama-sama. Tak terkecuali pemantapan dan solidaritas Kasgoro untuk bisa mensukseskan program Partai Golkar, entah itu terkait dengan Pileg, Pilkada maupun Pilpres. Terutama menyukseskan Pak Airlangga Hartarto sebagai calon Presiden RI,” tegasnya.
Dalam kesempatan ini, ia juga menjelaskan bahwa BMK’57 merupakan organisasi kepemudaan yang tergabung dalam Kasgoro dan sudah ada sejak dulu. Namun saat itu, organisasi ini terbilang masih pasif.
“Setelah tau ada kegiatan Musda dengan kepengurusan baru mereka bergabung kembali. Kita harap dengan adanya BMK ini, program-program yang direncanakan Kasgoro bisa terbackup. Sekaligus program BMK yang berhubungan dengan kepemudaan bisa terlaksana dengan baik,” paparnya.
Politikus Golkar itu sangat berharap agar ketua terpilih dan kepengurusan baru dapat melaksanakan program sesuai dengan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) BMK’57 dengan baik.
Apalagi saat ini lanjut Owi, orientasi dari kasgoro mengarah pada ekonomi kerakyatan. Oleh karena itu, pembinaan terhadap UMKM dan koperasi harus terus digalakkan.
“Kita sudah melakukan pembentukan koperasi termasuk pembinaan UMKM. Ke depan, kita akan kembangkan terus program-program seperti ini. Tentu saja BMK perlu menyukseskannya,” katanya.