Satukata.co – Pembangunan gedung Uji Kir di kawasan Bontang Lestari Jalan M Roem telah masuk dalam proses persiapan pembangunan.
Hal itu disampaikan Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang Ikhwan Agus usai melakukan rapat bersama Komisi III dan Komisi II DPRD Kota Bontang di Sekretariat DPRD Kota Bontang.
“Sekarang detail engineering design ((DED) nya sudah selesai dibuat oleh PU, anggarannya sudah disiapkan, sekarang mungkin tinggal proses persiapan pembangunan,”kata Agus kepada awak media, Senin(21/2/2022).
“Sebelum di bangun kita lelang dulu. Kalau berkaitan lelang nanti Dinas PU yang melakukan,”sambungnya.
Menurutnya Uji Kir, kata Ikhwan Agus kendaraan-kendaraan yang beroperasi khususnya kendaraan angkutan barang harus layak uji. Karena standar dapat beroperasinya kendaraan bukan hanya dilihat dari kelengkapan surat BPKB dan SIM saja.
“Sebab yang penting adalah bagaimana kendaraan yang lalu lalang itu sesuai dengan standar keselamatan yang ada,” tegasnya.
Ia mengatakan pembangunan gedung Uji Kir merupakan hal yang sangat dinantikan masyarakat Kota Bontang. Karena banyak masyarakat yang memiliki kendaraan angkutan barang maupun penumpang.
“Kalau tempatt Uji Kir di Kota Bontang sebelumnya memang sudah ada namun sarana prasarana yang belum sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku bahkan juga kelengkapan alat masih belum memadai,”urainya.
Dikatannya sekarang kita pakai metode blue, itu standar peralatannya yang ada, minumum peralatan itu ada seperti spek. Dan alhamdulilah kemarin sudah mengadakan peralatan yang sudah standar dan kemarin sudah dapat akreditasi untuk menjalankan pengujian.
Untuk diketahui dana yang akan digunakan pembangunan gedung tersebut berasal dari APBD-Murni senilai Rp 11,5 miliar, dengan target akan selesai tahun 2022 ini.