Satukata.co – Persikutim siap menghadapi kompetisi Liga 3 Zona Kaltim, yang dijadwalkan pada 6-16 Desember 2021 mendatang. Kesiapan tersebut ditunjukkan Persikutim dengan peluncuran ofisial tim dan pemain serta jersey terbaru di Stadion Utama Kudungga Sangatta Jalan Soekarno Hatta, Senin (29/11/2021).
Peluncuran dihadiri Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman didampingi, Wabup Kasmidi Bulang yang juga menjabat sebagai Ketua Askab PSSI Kutim, Manajer Persikutim Syafur, Manajer External Relation PT KPC Yordhen Ampung dan beberapa undangan lainnya.
Peluncuran klub berjuluk Singa Mose ini juga ditandai dengan pemotongan tumpeng dan dimeriahkan oleh penampilan seniman musik asal Sangatta Gun Fals.
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman sangat mengapresiasi skuad Persikutim yang diharapkan mampu memberikan penampilan terbaiknya dan bisa tembus level Liga 2.
“Saya yakin Persikutim sudah siap, ini dibuktikan dengan launching perdana klub yang sudah siap berlaga di Liga 3. Saya optimis dengan materi pemain binaan asli dari Kutim, Persikutim bisa menembus Liga 2 dan kita didukung sebagai tuan rumah untuk menghelat kompetisi Liga 3 Zona Kaltim,” harapnya.
Ia pun meminta panitia pelaksana (panpel) dapat memperhatikan kondisi Stadion Utama Kudungga Sangatta sebelum perhelatan Liga 3 dimulai.
“Stadion harus sudah siap untuk digunakan dalam pertandingan nanti seperti kondisi lapangan, tribun penonton hingga ruang ganti pemain harus bersih supaya suporter lebih bersemangat untuk menonton sekaligus memberikan dukungan,” pesannya.
Ketua Askab PSSI Kutim Kasmidi Bulang menegaskan jika pihaknya telah melakukan persiapan untuk menghadapi laga tersebut. Apalagi Kutim dipercaya sebagai tuan rumah meliputi Berau, Bontang, dan Kutim.
“Harapannya, Persikutim bisa menjadi juara grup dan bisa tembus di Liga 2,” mintanya.
Pihaknya akan mempersiapkan segala kebutuhan yang dapat menunjang kelancaran acara, baik tempat pertandingan maupun kebutuhan lain. Ia juga mengapresiasi beberapa perusahaan yang telah bersedia menjadi sponsor demi kelancaran kompetisi seperti PT KPC.
Selanjutnya, untuk penjaringan para pemain Persikutim dipilih dari berbagai kecamatan, sehingga dipastikan semua pemain lokal Kutim. Sebelumnya, pihaknya juga berkomunikasi intens dengan para camat di 18 kecamatan di Kutim.
“Hasil penjaringan kurang lebih 60 orang, hasil seleksi terjaring 35 orang. Semoga apa yang kita cita-citakan Persikutim mampu memberikan yang terbaik, baik di tingkat daerah maupun nasional,” tegasnya.